Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih kepada Traveloka yang telah memberikan bantuan 2.000 paket berupa jaket, tenda, dan terpal bagi korban gempa bumi Cianjur melalui program “GeBer (Gerak Bersama) Parekraf Peduli".
Diperlukan peta operasi mitigasi ditiap jengkal Republik dan disertai komitment pemantauan dan pelaksaanaan yang terstruktur dan sistimatis.
Gempa bumi dengan magnitude (M)5,6 dirasakan warga Jakarta dan sekitarnya. Pusat gempa berada di darat 10 km barat daya Kabupaten Cianjur, Provinsi Jawa Barat. Fenomena ini terjadi pada Senin (21/11), pukul 13.21 WIB. Dua warga meninggal dunia dan sejumlah rumah rusak pascakejadian tersebut.
#Gempa Magnitudo: 5.6, Kedalaman: 10 km, 21 Nov 2022 13:21:10 WIB, Koordinat: 6.84 LS-107.05 BT (10 km BaratDaya KAB-CIANJUR-JABAR), Tidak berpotensi tsunami #BMKG
Pencarian akan diperpanjang hingga tiga hari ke depan mengingat korban yang masih banyak dan masih terdapat tanda-tanda penemuan korban," kata Kepala Kantor SAR Bandung Jumaril dalam keterangan tertulis yang diterima detikJabar, Kamis (1/1 Ini Sosok Ratu Adil Imam Mahdi yang Gegerkan Karawang Pencarian masih berfokus di beberapa titik yang sudah ditentukan yaitu Warung Sate Shinta, Desa Cijendil, Kecamatan Cugenang dan Kampung Cicadas.
Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy meminta kepada warga agar lokasi gempa bumi di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, jangan sampai dijadikan tempat wisata sehingga membikin jalan-jalan menjadi macet. Hal tersebut mengganggu mobilisasi penyaluran bantuan yang akan dilakukan.
Manager PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan Cianjur, Muhammad Hermansyah mengatakan sehari pascagempa, yaitu Selasa (22/11), sistem kelistrikan bisa digunakan kembali dengan cepat oleh masyarakat. Ia mengungkapkan, hingga saat ini PLN telah membantu instalasi dan menyambung listrik ke sebanyak 39 posko.
Pencarian terhadap korban pasca gempa bumi Cianjur memasuki hari ke-10 pencarian dengan 13 korban yang masih dalam pencarian, setelah sebelumnya menerima laporan 8 orang hilang khususnya di Kecamatan Cugenang
Menparekraf Sandiaga Uno melaporkan ada 92 tempat daya tarik wisata di Cianjur yang terdampak gempa. Desa Wisata Sarongge menjadi salah satu destinasi yang terdampak cukup besar dalam bencana ini.
BMKG mencatat sebanyak 305 kali gempa terjadi di Cianjur, Jabar, hingga Senin (28/11/2022) sore, termasuk gempa utama M 5,6 yang terjadi pada Senin (21/11). Khusus hari ini, terjadi sebanyak 11 kali gempa susulan.
BMKG melaporkan bahwa gempa susulan di Cianjur, Jawa Barat selama 7 hari terakhir magnitudonya semakin mengecil. Selain itu, frekuensi gempa susulan juga terpantau sudah semakin jarang. Oleh karena itu, Kepala BMKG mengatakan warga boleh kembali ke rumahnya dengan catatan kondisi bangunannya tidak mengalami kerusakan struktur.
Gempa Cianjur yang terjadi pada Senin, 21 November lalu telah menyebabkan setidaknya 320 korban jiwa, 700 orang luka-luka dan 73 ribu pengungsi.
Kepala BNPB Suharyanto mengungkapkan terdapat 73.874 orang pengungsi korban gempa Cianjur. Puluhan ribu pengungsi itu tersebar di 325 titik pengungsian. Rinciannya pengungsi laki-laki 33.713 orang, pengungsi perempuan 40.161 orang, penyandang disabilitas ada 92 orang, ibu hamil ada 1.207 orang, dan lansia ada 4.240 orang.
BNPB mencatat hingga kini korban tewas gempa di Cianjur, Jawa Barat, mencapai 318 orang. BNPB juga mencatat ada sebanyak 7.729 korban luka-luka akibat gempa ini. Korban luka berat hingga kini yang masih dirawat ada sebanyak 108 orang. Sementara itu, korban luka ringan lainnya yang telah dinyatakan sembuh telah kembali ke kediaman masing-masing.
Rombongan mobil Al-Azhar yang tertimbun longsor di Jalan Raya Cianjur-Puncak atau wilayah Desa Cijedil, Kecamatan Cugenang, imbas gempa Kabupaten Cianjur. Prajurit Kostrad yang berasal dari satuan Batalion Zeni Tempur (Yonzipur) 9/Lang Lang Bhuwana Divif 1 Kostrad turun langsung ke titik pencarian. Selanjutnya, bersama dengan unsur SAR gabungan dari Polri, Basarnas, dan para relawan penanggulangan bencana berhasil melakukan evakuasi sembilan jenazah yang terdiri atas satu anak perempuan berusia di bawah 5 tahun, tujuh perempuan, dan satu laki-laki dalam satu kendaraan.
Tim SAR Gabungan kembali melanjutkan pencarian korban di hari ke 7 pasca gempa Cianjur. Pencarian dilakukan terhadap 14 warga yang masih hilang. Area pencarian masih dibagi menjadi 3 worksite, yaitu worksite Warung Sate Shinta, worksite Cijedil, dan worksite di Kp Cicadas. Di lokasi ini disebut masih ada laporan warga yang hilang.
Tim gabungan Basarnas, BNPB, dan TNI POLRI pada Sabtu, 26/11/22 , berhasil menemukan korban yang hilang sebelumnya sebanyak 8 orang. Sehingga menambah daftar korban meninggal menjadi 318 orang. Sementara itu, proses evakuasi masih terus dilakukan karena masih terdapat 14 orang yang belum ditemukan keberadaannya.