Gedongsongo Temple Compound (Semarang Regency, Central Java)

CAGAR_BUDAYA · Provinsi Jawa Tengah
Akses Fisik Sempurna: Di jantung Kota Makassar, dilayani Bus Trans Mamminasata, Angkot, Bentor. Parkir luas dan jalan datar. Digitalisasi baik (ada Virtual Tour).
500.000 wisatawan / tahun (2024)
Sunrise Hill Bendungan - radius 0.5 km

King Garden Syariah Hotel - radius 0.8 km

Susan Spa & Resort - radius 2.6 km

Amanda Hills Bendungan - radius 2.64 km

Nice Villa Agung at Rawa Pening Garden - radius 2.86 km
Boskyu - radius 0.8 km

Susan spa restaurant - radius 2.6 km

Isatana kuliner - radius 2.8 km

Pondok kopi umbul sidomukti - radius 3.2 km

Rumah makan rina rini - radius 3.1 km

Joglo agung resto and gallery - radius 6.6 km
Area parkir: Bagi yang membawa kendaraan pribadi bisa memarkirkan kendaraannya di tempat yang sudah disediakan. Area parkir yang ada di lokasi terbilang cukup luas, namun pada hari-hari tertentu seperti hari libur akan menjadi cukup padat sehingga harus antri.
Toilet: terdapat fasilitas toilet yang cukup bagus. Bahkan bisa digunakan untuk mandi.
Mushola: Khusus untuk pengunjung yang beragama Islam di tempat ini juga terdapat fasilitas mushola yang bisa digunakan.
Spot selfie: Menyediakan area yang menarik untuk pengunjung yang ingin mengabadikan momen indah mereka.
Taman berkuda: Menawarkan pengalaman menunggang kuda yang mengasyikkan, sambil belajar tentang sejarah Candi Gedongsongo.
Taman epilog: Berisi literatur sejarah Candi Gedongsongo, memberikan wawasan tambahan bagi pengunjung.
Kios pedagang: Menyediakan berbagai pilihan makanan dan minuman untuk pengunjung.
Akses jalan yang ramah difabel: Memastikan bahwa semua pengunjung, termasuk yang berkebutuhan khusus, dapat mengakses Candi Gedongsongo dengan mudah.
Panggung terbuka: Menyediakan tempat untuk pertunjukan yang dapat dihadiri oleh pengunjung.
Jalan akses utama: Candi Gedongsongo terletak di lereng Gunung Ungaran, dekat Bandungan. Akses jalan utama berupa jalan beraspal yang cukup baik dari arah Semarang/Bandungan/Ambarawa, namun jalur menuju lokasi candi cenderung menanjak dan berkelok.

Kendaraan pribadi: Candi Gedongsongo mudah dijangkau dengan kendaraan pribadi (mobil/motor). Area parkir tersedia di pintu masuk utama kompleks candi.

Angkutan umum: Dari Terminal Bawen (Semarang), pengunjung dapat mencari angkutan umum atau bus jurusan Ambarawa/Bandungan. Dari pusat kota Bandungan/Terminal Ambarawa, perjalanan dilanjutkan dengan menggunakan angkutan lokal atau ojek menuju kompleks candi karena letaknya di atas bukit.
Halte dan terminal angkutan umum: Angkutan umum antar kota (bus) akan transit di Terminal Bawen atau Terminal Ambarawa. Dari terminal-terminal ini, pengunjung harus melanjutkan perjalanan ke arah Bandungan/lereng Gunung Ungaran dengan angkutan lokal (seperti colt atau minibus) atau ojek menuju lokasi candi, karena lokasinya berada di ketinggian.

Signage (papan petunjuk dan informasi): Tersedia papan penunjuk arah di area wisata. Karena kompleks candi mencakup area yang luas dan terpisah oleh bukit, di dalam kompleks tersedia papan penunjuk jarak antar candi. Jasa penyewaan kuda juga berfungsi sebagai pendukung navigasi di area yang luas.
Website Resmi: Informasi operasional dan pariwisata umumnya dapat diakses melalui website resmi Dinas Pariwisata Kabupaten Semarang (misalnya http://kabsemarangtourism.id). Situs ini menjadi referensi untuk informasi kontak dan lokasi candi.

Media Sosial: Akun-akun media sosial resmi Pemkab atau Dinas Pariwisata Semarang aktif memberikan update tentang kondisi rute, promosi wisata (termasuk atraksi di sekitar Bandungan), dan visual kompleks candi.

Navigasi Digital: Candi Gedongsongo terdaftar dan akurat di Google Maps. Penggunaan navigasi digital direkomendasikan karena lokasinya berada di jalur menanjak Bandungan yang mungkin membingungkan tanpa panduan.
Pemandian Air Panas Alami (di area sekitar candi): Di area Candi Gedongsongo sendiri, terdapat sumber mata air panas alami dengan kandungan belerang yang dapat digunakan pengunjung untuk berendam.

Kawah Gunung Ungaran: Meskipun Candi Gedongsongo berada di dekat kawah (Kawah Songo), seluruh area tersebut menawarkan pemandangan alam perbukitan dan pegunungan yang luas.

Umbul Sidomukti: Destinasi wisata alam yang menawarkan kolam renang alami di ketinggian dengan pemandangan lembah, serta fasilitas outbond dan flying fox.

Taman Bunga Celosia: Terletak di daerah Bandungan, dekat dengan rute menuju candi, taman ini menawarkan daya tarik berupa hamparan bunga berwarna-warni dan spot foto yang dibuat di tengah alam pegunungan.
Area Pembuatan Patung dan Relief
Tersedia taman dan workshop yang menampilkan pembuatan patung batu dan relief batu bertema religi dan budaya Jawa, sebagai atraksi edukatif dan kreasi seni tradisional.

Taman dan Kebun Buatan
Taman yang tertata rapi, termasuk kolam ikan, taman bunga, dan jalur pejalan kaki di sekitar kompleks candi yang dirancang sedemikian rupa sebagai taman rekreasi dan foto spot.

Area Spot Foto dan Galeri
Tersedia spot foto berlatarkan candi dan taman yang artistic, serta galeri indoor dan outdoor yang menampilkan sejarah candi, ukiran batu, dan budaya lokal melalui display yang modern dan interaktif.
Ayanaz Gedong Songo: Ini adalah objek wisata buatan yang sangat populer, berdekatan dengan kompleks candi. Konsepnya adalah wisata digital/spot foto instagramable dengan berbagai instalasi unik (seperti balon udara buatan, bubble tent, dll.) yang memanfaatkan latar belakang alam dan candi.
Festival Gedong Songo: candi ini sesekali menjadi lokasi penyelenggaraan festival budaya. Contohnya adalah acara yang menggabungkan ritual pembersihan candi (seperti 'Ngumbah Candi' atau Resik Candi) dan perayaan modern seperti Festival Lampion